Komputasi edge adalah perbaikan dari komputasi cloud. Sistem ini lebih efisien karena data tidak perlu diproses di pusat data tetapi di tempat terdekat di ujung jaringan.

Jika kita mengenal cloud computing dan menggunakannya sekarang, ada lagi “edge computing” yang lebih canggih daripada edge computing. Edge computing adalah cara mengoptimalkan sistem komputasi Cloud dengan cara mengolah data pada ujung jaringan, dekat pada sumber data atau perangkat internet. Dengan cara ini kita bisa mengurangi bandwith yang kita gunakan untuk komunikasi antara pusat data center dengan sensor. Kita tidak melakukan analisis di pusat perangkat tetapi di dekat perangkat.

Cara menangani data seperti ini tentunya menghemat biaya “perjalanan” data dan waktu perjalanan. Bandwith yang digunakan menjadi lebih kecil karena jarak pemrosesan data menjadi lebih dekat.
Istilah cloud sendiri adalah gabungan dari perangkat dengan internet. Perangkat penyimpanan yang terhubung di internet bisa diakses dan digunakan dimanapun. Kita bisa mengakses koleksi musik dan video kita tanpa repot membawa storage sendiri.

Kita tidak perlu mengetahui perangkat apa saja yang ada disana atau memiliki keahlian untuk mengendalikannya. Tetapi, kita bisa menggunakannya.

Menurut seorang ahli di Cisco, menganggap bahwa cloud memiliki saluran internet seperi pipa yang besar dan kuat tidak selalu realistis. Suatu saat, jaringan cloud akan kelebihan muatan juga. Jika kita menginginkan jalur yang benar – benar besar dan cepat, maka berapa banyak infrastruktur server yang harus dibangun? Sangat besar tentunya.

Menurut perusahaan riset IDC, Edge Computing adalah “jaringan mesh dari pusat data mikro yang memproses atau menyimpan data penting secara lokal dan mendorong semua data yang diterima ke pusat data center atau cloud, dalam tapak kurang dari 100 kaki persegi.”

Perangkat edge akan mengumpulkan banyak data dan mengirimkan ke data center. Tetapi, edge computing menghitung data secara lokal sehingga mengurangi beban pada penyimpanan pusat. Data

Keuntungan komputasi edge adalah saat kita mendapatkan koneksi yang buruk. Jika koneksi putus nyambung, tidak efisien untuk selalu terhubung dengan pusat pemrosesan cloud.

Keterlambatan data bisa sangat merugikan pada perusahaan manufaktur serta sektor lain yang perlu data real time dan presisi. Memotong perjalanan data dan pemrosesannya sangat membantu mendapatkan data real time.

Melalui edge computing, peluang untuk mendapatkan data multimedia yang handal akan semakin besar. Komputasi ini memudahkan kita menyimpan video hasil CCTV kita dalam sistem di internet. Dengan menyimpannya di internet, maka data CCTV tidak bisa dicuri begitu saja.

Tampaknya, dimasa depan sistem semacam ini akan semakin berkembang. Smart Home berkembang dan data untuk smart home banyak yang sekarang disimpan di cloud. Untuk kedepan, data – data ini akan semakin besar saja ukurannya. Selain itu, data – data dari Internet of things (Iot) akan semakin beraneka.