18 Jul

Persiapan Bisnis Online

Persiapan Bisnis Online

Anda sudah mau mulai bisnis online dan bersemangat ? . Tetapi tunggu dulu, tidak semua bisnis online ini bisa sukses tanpa persiapan yang matang, bahkan meskipun Anda sudah tahu barang yang ingin diperjualbelikan dan media apa yang hendak digunakan untuk memajang barang dagangan, tetap saja diperlukan persiapan yang sangat matang sebelum Anda benarvbenar memutuskan terjun sepenuhnya dan meninggalkan bisnis atau pekerjaan Anda lainnya.

Banyak yang memulai dan yang dengan gegabah ingin berbisnis online, dan meninggalkan pekerjaannya, tetapi bisnis yang dijalankan tidak mencukupi kebutuhannya. Bagaimana bisa demikian ?

Membuka bisnis online mirip dengan membuka bisnis tradisional, meskipun blsnis online memiliki pembeda karena biaya yang dibutuhkan untuk membangun bisnis online tidak sebesar bisnis tradisional (misainya: membuka toko, menyewa pegawai, membeli peralatan berjualan seperti etalase dan sejenisnya). Persamaannya adalah Anda harus membuat persiapan yang matang.

Upaya kita membuat bisnis, menyiapkan strategi bisnis, dan memilih barang dagangan yang dijual berbobot 80%. Sedangkan sisanya 20% adalah tanggapan market yang tidak dapat

dipenetrasi oleh kita, kita tetap tidak bisa memprediksi market secara pasti!

Jadi apa yang harus dilakukan? Pernahkah Anda bertanya pada para pedagang apakah suatu bisnis bisa dikatakan sukses 1002 dan berkembang dengan baik? Jawaban mereka: “lihat saja: hingga 2 tahun’, jika memperlihatkan hasil progresif atau peningkatan pasti bisnis bisa bertahan dan terus meraup untung dengan pasti. Demikian pula bisnis online, Anda perlu melihat ‘umpan balik’ dari konsumen. Jika bisnis tradisional harus

menunggu hingga 1 atau 2 tahun , bisnis online membutuhkan waktu yang lebih singkat, 3 hingga 6 bulan.

Jika ternyata umpan balik negatif (misalnya : sepi pembeli), Anda harus sesegera mungkin mengkaji ulang bisnis Anda, mencakup jejaring yang Anda gunakan, strategi berjualan dan yang lebih penting adalah barang dagangan dan harganya. Kebanyakan masalah dikarenakan barang dagangan tidak menarik, atau bisa jadi mereka jera sewaktu mendapati barang yang dibelinya. Nah kita akan pikirkan itu nanti.

Karena faktor 20% inilah, Anda jangan meninggalkan terlebih dahulu pekerjaan atau bisnis Anda yang telah dijalankan. Jalankan keduanya bersama-sama. Begitu Anda yakin dengan bisnis online Anda dengan umpan balik yang positif, barulah Anda bisa memikirkan untuk benar-benar meninggalkan bisnis Anda. Siap untuk terjun ke bisnis online? Kita akan melihat lebih dalam bisnis online yang menjanjikan ini!

Rate this post

Leave a reply