Mengatasi gejala flu cukup penting karena flu cepat menular. Flu agak berbeda dibandingkan pilek. Flu ini adalah penyakit yang lebih akut. Jadi jika parah bisa menimbulkan gejala pneunomia. Nah, kita, sudah semestinya lebih waspada jika menderita gejala flu.

Tetapi, apa bedanya flu dengan pilek? Atau dengan hidung tersumbat?

Pilek, memang mempunyai gejala hidung berair. Biasanya juga disertai demam ringan. Gejala ini singkat dan lebih ringan.

Jika ada virus masuk dan bersarang di saluran pernafasan, akan menimbulkan cairan. Adanya pilek ini adalah cara alamiah tubuh dalam mempertahankan diri dari benda asing yang masuk.

Untuk gejala flu, sebaliknya. Bisa lebih lama. Gejala yang dirasakan juga lebih beragam. Mulai dari tenggorokan sakit, batuk kering, hingga demam tinggi. Selain itu, bisa juga hingga berkeringat dan sakit kepala.

Selain itu, yang kentara adalah suhu tubuh meningkat. Biasanya mencapai antara 38 derajat hingga 40 derajat celcius.

Bahkan, badan juga terasa sakit. Atau otot sakit dan juga rasa kelelahan. Terkadang, orang yang menderita flu bahkan merasa lemah untuk pergi ke sekolah, atau ke kantor.

Jika badan mulai terasa demam, mungkin ditambah dengan mual, atau diare, sebaiknya beristirahat saja. Memang kebanyakan flu tidak lama menyerang tubuh. Tetapi cukup menular. Batuk atau bersin sudah cukup menyebarkan virus kesekeliling kita.

Sekarang, setelah mengetahui bedanya, kita bisa berusaha mengatasi gejala flu tersebut.

Cara Mengatasi Flu

Cara mengobati flu biasanya sudah banyak juga dilakukan. Tetapi, terkadang memang kurang disiplin. Padahal, jika lebih disiplin hasil yang didapat juga lebih baik.

Bagi penderita flu, maka disarankan untuk beristirahat. Juga minum air secara cukup. Air ini diperlukan supaya kita tidak kekurangan cairan tubuh.

Beberapa dari kita senang mengobati diri sendiri. Seringkali, untuk penyakit ringan bisa cepat sembuh. Meskipun, mengobati diri sendiri itu sebenarnya tidak disarankan. Jika, kita bukan profesional dibidang kesehatan.

Jika gejala flu sudah lanjut, maka akan ditandai dengan rasa lelah, sulit bergerak atau sulit bernafas. Jika sudah ada gejala ini,

sebaiknya berkonsultasi pada dokter saja.

Untuk mencegah flu, bioasanya ada beberapa cara. Yang pertama:

• Menggunakan Vaksin

Vaksin flu sayangnya belum populer di Indonesia. Tetapi memang bisa dipergunakan. Bahkan, disarankan untuk dipergunakan setahun sekali.

Ada juga yang mengatakan, vaksin mungkin kurang efektif. Karena, virus sering bermutasi dan menjadi berbeda dibanding sebelumnya. Tetapi, tetap ada yang menyarankan penggunanannya. Apalagi, jika Anda bepergian ke daerah yang berbeda iklim. Penggunaan vaksin ini bahkan diwajibkan oleh negara yang akan kita datangi.

• Hidup Sehat

Hidup sehat termasuk membiasakan hidup bersih. Misalnya mencuci tangan setiap kali sebelum memegang makanan atau minuman dengan sabun antiseptik. Misalnya Lifebuoy.

Kemudian, juga memperhatikan kebersihan udara ruangan. Biarkan udara berganti secara teratur. Supaya, kuman ikut hilang dan tidak masuk ke dalam tubuh kita.

• Menghindari Kontak

Kontak langsung dengan penderita flu tidak disarankan. Apalagi di dalam ruangan tertutup. Virus yang berasal dari mulut penderita flu bisa beterbangan ke udara. Dan, terhirup ke orang yang sehat. Jika sistem imune bagus, maka orang tersebut akan tetap sehat. Tetapi jika sedang bermasalah, maka bisa tertular. Karena itulah, memakai masker dan juga mencuci tangan dianjurkan. Apalagi di saat wabah seperti sekarang.

Menjaga kebersihan dan menghindari kontak memang sangat dianjurkan. Sebenarnya, hal ini berlaku untuk banyak jenis penyakit. Tetapi, untuk penyakit pernafasan, memang semestinya dilakukan.

Tips Menjaga Tubuh dari Flu

Saat ini Bulan Oktober adalah menjelang musim hujan. Biasanya flu banyak diderita pada masa peralihan. Dan juga di musim hujan. Udara yang cenderung berubah – ubah cukup rentan menurunkan daya tahan tubuh. Apalagi, bagi mereka yang bekerja di lapangan dan berpotensi kehujanan.

Menjaga kesehatan bisa dilakukan dengan berolahraga secara teratur. Juga makan dengan gizi seimbang. Dan, menjaga anak – anak kita jangan beraktifitas yang memang beresiko terkena penyakit. Misal, hujan – hujanan dengan sengaja. Biasanya, anak – anak suka bermain keluar saat hujan hanya karena sekedar ingin tahu.

Apakah Antibiotik Membantu untuk Menyembuhkan Flu?

Sayangnya, virus flu kebal dengan antibiotik. Jika flu juga disertai dengan komplikasi kuman, maka antibiotik juga digunakan. Memang, bisa jadi kita diberikan antibiotik saat flu. Tetapi perlu diberikan jika batuk dan pilek sudah berkelanjutan. Misalnya melampaui 10 hari atau 14 hari. Dan, flu ini terjadi sepanjang hari juga.

Nah, Inilah sedikit tips tentang cara mengatasi gejala flu. Semoga bermanfaat dan salam sukses luar biasa!