17 Jul

Panduan dan Perbandingan CMS Website / Blog Populer

Panduan CMS website / Blog terpopuler. Sebenarnya saat ini sangat banyak CMS yang ada diluar. Tetapi, kita akan membahas CMS yang paling populer saja yang penggunanya paling banyak.

Ada beberapa CMS yang ditujukan untuk beberapa keperluan mendasar. Masing – masing memiliki keunggulan dalam fungsinya masing – masing.

Kita bisa membagi CMS dengan fungsi sebagai berikut:

  • Web content management.

  • Blog publishing/news.

  • Social publishing/komunitas.

  • Software berbayar VS open source

Penjelasan

  • Web content management.

tujuan utamanya adalah membuat dan memanajemen konten secara online. Disini CMS perlu kemampuan untuk membuat banyak user mengakses backend. Kemudian website mampu memproses konten multimedia, memanajeman hak akses user serta mampu menampilkan konten ke dalam beberapa bahasa.

  • Blog publishing/news.

Kapasitas ini ditujukan untuk membuat blog. Disisni kita memerlukan CMS yang mampu tersambung ke media sosial, menerima komentar serta berinteksi dengan pembaca. Serta, kita perlu CMS yang bisa melakukan hal tersebut bagi perangkat mobile.

  • Social publishing/komunitas.

Untuk membangun situs komunitas, dibutuhkan fungsi yang jauh lebih banyak daripada sebuah blog.

Biasanya, sebuah komunitas mengharapkan grup user yang aktif dan tidak pasif. Disini, sebuah situs mesti b8isa dibuat oleh user / user generated content. Desain mendasar CMS komunitas biasanya modular dan dapat dikembangkan untuk web 2.0. (Web 2.0 sendiri biasa dikenal dengan integrasinya di media sosial).

  • Software berbayar VS open source

Banyak CMS yang merupakan open source. CMS yang open source bisa kita modifikasi code nya. Tetapi, CMS berbayar tidak bisa kita modifikasi kode programnya.

Untuk open source, CMS tidak tersedia dengan biaya lisensi.

Jika kita melihat soal teknologinya, CMS gratis sebenarnya tidak kalah dalam teknologi. Untuk wordpress atau CMS besar lain, para pendukungnya termasuk developer kelas atas. Mereka jumlahnya banyak dan transparasi pengembangan softwarenya jelas.

Ini adalah tabel CMS beserta jumlah penggunanya

Jenis CMS Jumlah Website
WordPress Sekitar. 18 Juta
Adobe Dreamweaver  Sekitar. 2,7 Juta
Joomla! Sekitar. 2,5Juta
Blogger Sekitar. 830 Ribu
Drupal Sekitar. 772 ribu
TYPO3 Sekitar. 425 ribu
Shopify Sekitar. 282 ribu
Magento Sekitar. 272 ribu
PrestaShop Sekitar. 263 ribu
Brix Sekitar, 151 ribu

Selain sebagai situs publikasi seperti blog, CMS toko online juga banyak diisi oleh CMS Open Source.

Magento, saat ini digunakan oleh sekitar 270 ribu toko online.

Beberapa CMS paling populer

  • WordPress

Saat ini ada lebih dari 18 juta instalasi wordpress. Awalnya, CMS ini adalah system CMS untuk blog. Kini, banyak sekali developer yang mengembangkan platform ini melalui penggunaan plugin custom dengan fungsi yang baik.

WordPress ini SEO friendly serta mudah diinstal dan digunakan oleh pemula.

  • Joomla!

Joomla diinstal oleh lebih dari 2,5 juta situs. Joomla! adalah CMS terbesar kedua setelah wordpress. Disini, cara penggunaan Joomla! agak lebih rumit dibandingkan wordpress. Tetapi, fungsinya yang banyak sudah terpasang tanpa penambahan instalasi ekstensi.

Joomla! membagi ekstensinya ke dalam plugins, komponen dan modules. Semua bisa tersedia untuk bagian front end ataupun back end.

Jika kita ingin menggunakan Joomla!, maka sebaiknya kita instal dan gunakan melalui provider hosting kita supaya tidak terlalu rumit.

  • Drupal

Model dasar untuk drupal sudah memiliki fungsi web komunits 2.0. Kita bisa mendapatkan weblog, forum serta tag clouds.

Drupal merupakan CMS yang cocok bagi yang menginginkan kustomisasi lanjut. Tetapi, yang kurang memahami web development pasti akan susah mengkustomisasi Drupal juga.

CMS ini cocok digunakan untuk situs ukuran kecil ,medium hingga situs komunitas.

  • TYPO3

Bagi Anda yang ingin membuat portal enterprise dan e-commerce, maka TYPO3 adalah CMS yang sesuai.

Seperti halnya wordpress, TYPO3 juga merupakan CMS gratis dan memiliki komunitas yang besar.

CMS ini memungkinkan struktur situs yang kompleks   dengan kontent banyak bahasa.

Sedah mensupport interface klasik bisnis seperti CRM dan ERP.

Jika situs Anda didukung oleh developer berpengalaman, membangun situs enterprise dengan TYPO3 merupakan pilihan yang optimal. Tetapi, instalasi TYPO3 yang baik sebaiknya berada di dalam framework dari sebuah paket hosting.

  • Contao

Sebelumnya, CMS ini dikenal sebagai CMS TypoLight. Contao memberikan pengalaman menggunakan CMS yang ringan dan mudah dipergunakan. Contao mendukung XHTMK Strict dan juga HTML 5.

  • Dreamweaver

Ini adalah software pembuat website yang bukan CMS. Pada tahun 2000 an awal, sangat banyak yang menggunakannya. Macromedia Dreamweaver adalah pembuat website yang lebih seperti HTML editor daripada sebuah CMS.

Untuk CMS lain seperti PrestaShop, yang merupakan CMS toko online, bisa dilihat plugin dan CMS toko online terbaik.

CMS memberikan kita kebebasan untuk menggunakan website tanpa perlu ketrampilan sebagai programer.

Wordress, sebagai CMS terpopuler, memang menyasar pengguna pemula dan awam sehingga strukturnya memang disusun secara kronologis dab bukan secara logical seperti beberapa CMS lainnya.

Meskipun begitu, wordpress adalah CMS yang sangat handal dan terbukti banyak situs wordpress yang bisa melayani hngga jutaan pengunjung setiap bulannya.

Inilahs sedikit tulisan tentang CMS, Semoga bermanfaat dan bisa membantu Anda memilih CMS yang cocok untuk Anda. Sampai jumpa di artikel lainnya.

Rate this post

Leave a reply